Dispangtan Purwakarta Bangun Dua Titik Jaringan Irigasi Dan Bangun Dua Titik Jalan Usaha Tani

BERITA PURWAKARTA 

- Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kabupaten Purwakarta bangun dua titik  Jaringan Irigasi di Desa Linggamukti Kecamatan Darangdan dan di Desa Nangewer Kecamatan Darangdan.

Pembangunan Jaringan Irigasi di Desa Linggamukti pengerjaannya  dilaksanakan oleh Kelompok Tani Mukti bersama warga setempat, yang di pandu oleh Penyuluh Pertanian BPP Darangdan dan Ahem Supriadi selaku Ketua Kelompok Tani Mukti Desa Linggamukti,

Kemudian pembangunan Jaringan Irigasi Desa Nangewer juga dipandu oleh Penyuluh Pertanian BPP Darangdan bersama Jajang Sayaudin  selaku Ketua Kelompok Tani Makmur Desa Nangewer.

Penjelasan Koordinator BPP Darangdan Heri Juhaeri, SP menjelaskan bahwa Dispangtan Purwakarta bukan hanya membangun Jaringan Irigasi semata, juga membangun dua titik  Jalan Usaha Tani (JUT) yang berlokasi di Desa Gunung hejo dan Desa Neglasari,"Jelas Heri Juhaeri"

Menurut Heri, sesuai pernyataan Kementan melalui  Dispangtan Purwakarta bahwa merealisasikan program Jalan Usaha Tani merupakan sarana yang dibutuhkan untuk mengembangkan jaringan yang dimiliki petani.

Selain itu, Jalan Usaha Tani juga diprogramkan untuk mempercepat proses distribusi, sehingga membantu petani dalam mengembangkan budidaya pertanian mereka.

"Jalan Usaha Tani juga memperluas daya jangkauan distribusi petani.

Dengan Program ini, petani akan semakin cepat dalam mengupayakan budidaya pertanian mereka yang berorientasi pada terwujudnya ketahanan pangan karena Produktivitas terus dapat ditingkatkan, "Tuturnya"

Jalan Usaha Tani merupakan prasarana transportasi pada kawasan pertanian (tanaman pangan, hortikultura, perkebunan rakyat, dan peternakan) untuk memperlancar mobilitas alat mesin pertanian seperti Alsintan, pengangkutan sarana produksi menuju lahan pertanian dan mengangkat hasil produk pertanian dari lahan menuju tempat penyimpanan, tempat pengolahan atau pasar.

"Tujuannya membantu petani mengembangkan budidaya pertanian nya sebagaimana tujuan pembangunan pertanian nasional.

Kami ingin petani memiliki fasilitas prasarana dan sarana pertanian yang baik, sehingga mampu meningkatkan Produktivitas pertanian mereka, "Paparnya"

Kemudian menurut Satom, SP selaku Penyuluh Pertanian BPP Darangdan, dengan fasilitas yang  cukup baik, sudah barang tentu keberadaan Jalan Usaha Tani ini dapat membantu petani meningkatkan pendapatan dan menekan biaya produksi yang mereka keluarkan.

"Dengan Jalan Usaha Tani ini petani dapat dengan mudah mengangkut hasil pertanian mereka tanpa biaya yang besar.

Jalan Usaha Tani ini juga upaya mendorong sektor pertanian ke arah yang maju, mandiri dan modern, "Pungkasnya"

Reporter   : Bah Endang.

Sumber     : Badrudin Ketua KTNA BPP Darangdan.

Berbagi :